'cookieChoices = {};' Nasihat Islami Untuk Kesehatan Jiwa dan Raga.

Wednesday, March 26, 2025

PASHMINA VOILE ARABIAN SHAWL | PASMINA VOAL ARABIAN




Temukan PASHMINA VOILE ARABIAN SHAWL | PASMINA VOAL ARABIAN | PASHMINA MIRACLE VOAL | Rayyanz hijab seharga Rp15.879. Dapatkan sekarang juga di Shopee! 



Pashmina Voile Arabian Shawl dari Rayyanz Hijab hadir untuk melengkapi keanggunan Anda di momen istimewa. Dengan bahan Miracle Voal Premium yang lembut dan nyaman, pashmina ini siap menemani suasana Lebaran, memberikan sentuhan elegan dalam setiap pertemuan dan silaturahim Ied. Hadir dengan warna-warna yang anggun, pashmina ini ikut menghiasi dunia hijab, menjadikan tampilan Anda lebih menawan di hari kemenangan.


Deskripsi Produk:
Pashmina Voile Arabian Shawl dari Rayyanz Hijab adalah pilihan sempurna bagi Anda yang menginginkan pashmina ringan, lembut, dan elegan. Terbuat dari bahan Miracle Voal Premium, hijab ini nyaman dipakai sepanjang hari, tidak mudah kusut, dan memiliki tekstur yang halus serta jatuh dengan indah. Dengan ukuran yang ideal, pashmina ini mudah dibentuk dan cocok untuk berbagai gaya hijab, baik untuk tampilan formal maupun kasual.

Keunggulan Produk:
✔️ Bahan Miracle Voal Premium – Ringan, adem, dan nyaman
✔️ Tekstur halus & tidak licin – Mudah dibentuk tanpa perlu jarum berlebih
✔️ Tersedia dalam berbagai warna elegan – Cocok untuk semua jenis outfit
✔️ Cocok untuk acara formal & sehari-hari

Spesifikasi:

  • Bahan: Miracle Voal Premium
  • Ukuran: ± 180 cm x 75 cm
  • Finishing: Jahitan rapi & eksklusif

Tampil anggun dan stylish dengan Pashmina Voile Arabian Shawl dari Rayyanz Hijab!

Rayyanz Hijab menghadirkan pashmina ini menyempurnakan tampilan Anda di hari yang penuh berkah. Tampil cantik, anggun, dan tetap nyaman dalam balutan Pashmina Voile Arabian Shawl



Mempertahankan kebiasaan Baik setelah Ramadhan.

 


Mempertahankan Kebiasaan Baik setelah Ramadhan

Jangan biarkan semangat ibadah hanya bertahan di bulan ini. Jadikan Ramadhan sebagai titik awal perubahan hidup yang lebih baik.

Bulan Ramadhan telah mengajarkan kita banyak hal—kesabaran, ketakwaan, dan kedisiplinan dalam beribadah. Namun, tantangan sesungguhnya datang setelah Ramadhan berakhir: mampukah kita mempertahankan kebiasaan baik yang telah kita bangun? Jangan biarkan semangat ibadah hanya menjadi kenangan Ramadhan, tetapi jadikan sebagai awal perubahan hidup yang lebih baik.

1. Melanjutkan Puasa Sunnah

Salah satu cara untuk menjaga kedekatan dengan Allah setelah Ramadhan adalah dengan melanjutkan puasa sunnah. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Barang siapa berpuasa Ramadan, kemudian diikuti dengan enam hari di bulan Syawal, maka pahalanya seperti berpuasa sepanjang tahun." (HR. Muslim)

Selain puasa Syawal, ada juga puasa Senin-Kamis, puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, 15 bulan Hijriyah), dan puasa Daud yang sangat dianjurkan.

2. Menjaga Shalat Malam (Qiyamul Lail)

Di bulan Ramadhan, kita terbiasa melaksanakan shalat tarawih dan qiyamul lail. Jangan biarkan kebiasaan ini berhenti hanya karena Ramadhan telah usai. Allah berfirman:

"Dan pada sebagian malam, shalat tahajudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS. Al-Isra’: 79)

Shalat tahajud dan witir bisa tetap kita lakukan meskipun hanya beberapa rakaat. Keutamaannya sangat besar, terutama dalam memperkuat hati dan jiwa.

3. Menjaga Hubungan dengan Al-Qur'an

Selama Ramadhan, kita berusaha membaca dan mentadabburi Al-Qur'an lebih banyak. Jangan biarkan kebiasaan ini berhenti. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya." (HR. Bukhari)

Cobalah untuk tetap membaca Al-Qur’an setiap hari, meskipun hanya beberapa ayat. Lebih baik lagi jika kita memahami maknanya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

4. Konsisten dalam Bersedekah

Ramadhan adalah bulan berbagi, di mana kita banyak bersedekah dan membantu sesama. Kebiasaan ini tidak seharusnya berhenti setelah Ramadhan. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api." (HR. Tirmidzi)

Bersedekah bisa dalam bentuk uang, tenaga, ilmu, atau sekadar senyuman dan kebaikan kepada sesama.

5. Menjaga Lisan dan Hati

Di bulan Ramadhan, kita belajar menahan diri dari berkata buruk, bergunjing, dan marah. Setelah Ramadhan, kita harus tetap menjaga lisan agar tidak menyakiti orang lain. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari dan Muslim)

Selain itu, menjaga hati dari penyakit seperti iri, sombong, dan dendam juga sangat penting untuk kesehatan jiwa.

Kesimpulan

Ramadhan bukan akhir dari perjalanan ibadah kita, tetapi awal dari perubahan menuju kehidupan yang lebih baik. Dengan mempertahankan kebiasaan baik seperti puasa sunnah, shalat malam, membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan menjaga lisan, kita bisa terus meraih keberkahan sepanjang tahun.

Semoga Allah memberi kita keistiqamahan dalam menjalankan amal shalih dan menjadikan kita hamba yang lebih baik setelah Ramadhan. Aamiin.


Popular Posts